KAJIAN REKAYASA NILAI PEKERJAAN ARSITEKTUR PADA GEDUNG IBS ICU TERPADU RSUD KOTA SEMARANG
DOI:
https://doi.org/10.34128/jrk.v4i1.50Keywords:
rekayasa nilai, LCC, AHP.Abstract
Peningkatan rumah sakit yang profesional dan mandiri bertujuan untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat. Karena tingginya biaya, perlu optimasi pendanaan dan efektivitas pembangunan gedung IBS ICU Terpadu RSUD Kota Semarang agar pengeluaran tidak melebihi kebutuhan. Salah satu upaya untuk mengoptimalkan anggaran biaya tanpa kehilangan nilai fungsi adalah dengan cara penerapan metode Rekayasa Nilai. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis biaya daur hidup (Life Cycle Cost) dan analisis metode AHP (Analytical Hierarchy Process). Analisis LCC dapat diterapkan untuk menentukan suatu keputusan alternatif pilihan yang tepat terhadap proyek dengan mempertimbangkan 5 biaya, yaitu initial cost, operational cost, maintenance cost, replacement cost dan salvage value. Metode AHP menggunakan matriks pairwise comparison untuk menentukan alternatif yang dilakukan secara berkelompok. Hasil pembobotan tersebut kemudian akan dibandingkan antara satu dengan yang lainnya untuk mendapatkan solusi terbaik. Berdasarkan hasil perhitungan didapatkan alternatif dari analisis LCC dalam penerapan Rekayasa Nilai pada pekerjaan arsitektural Gedung IBS ICU Terpadu RSUD Kota Semarang adalah alternatif 1 untuk pekerjaan pekerjaan lantai dan dinding, sedangkan untuk pekerjaan pasangan bata/plesteran/beton praktis adalah alternatif 5. Untuk hasil alternatif dari analisis AHP adalah alternatif 1 untuk pekerjaan pekerjaan lantai dan dinding, sedangkan untuk pekerjaan pasangan bata/plesteran/beton praktis adalah alternatif 5.